CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS

Jumat, 28 November 2008

TUTORIAL INSTALASI WEB SERVER DI UBUNTU

1. Masukkan CD instalasi Ubuntu Server 7.04 (Feisty fawn), setelah loading akan muncul tampilan menu untuk memulai proses instalasi. Pilih Install to Hard Disk seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini kemudian tekan Enter.

2. Setelah memilih menu diatas, maka anda akan dibawa pada halaman selanjutnya yaitu proses pemilihan bahasa yang akan digunakan dalam proses instalasi. Untuk mudahnya pilihlah bahasa default yaitu English seperti gambar dibawah ini lalu tekan Enter.

3. Selanjutnya anda akan muncul layer/menu untuk menetukan lokasi dimana (Negara) anda sekarang berada. Pada pilihan pertama pilihlah Other kemudian tekan Enter. Selanjutnya akan muncul pilihan Negara, gunakan tombol panah bawah pada keyboard anda dan pilihlah Indonesia.

4. Menu selanjutnya adalah proses inisialisasi layout keyboard anda, pada halama ini langsung pilih No untuk menghindari proses inisialisasi tombol-tombol keyboard yang biasanya memakan waku yang cukup lama. Setelah itu akan muncul layer baru yang menginformasikan kepada kita bahwa proses inisialisasi keyboard telah selesai, selanjutnya pilih Continue untuk melanjutkan instalasi.

5. Setelah itu maka proses instalasi akan mulai dijalankan dengan melakukan pemeriksaan terhadap paket-paket yang terdapat didalam CD Ubuntu, Hardware computer anda serta konfigurasi Network anda baik yang manggunakan DHCP maupun secara manual.



6. Proses selanjutnya, anda akan diminta untuk memasukkan Hostnam. Contoh kita ingin membuat sebuah system dengan nama Domain server1.ictbatola.or.id maka masukkan dalam menu isian tersebut server1 kemudian tekan Enter.

7. Proses selanjutnya adalah partisi hardisk, disini akan ditemukan 3 pilihan menu utama yaitu, Guided – use entire disk, Guided – use entire disk and set up LVM serta manual. Bagi pemula disarankan anda untuk memilih opsi yang pertama, namun jika anda inin melakukan proses partisi hard disk anda sendiri tanpa bantuan system silahkan anda pilih opsi yang terakhir. Disini kita akan memilih opsi pertama yaitu Guided – use entire disk.

8. Kemudian tentukan hard disk mana yang anda akan gunakan untuk proses instalasi ini, dengan demikian system installer akan secara otomatis melakukan proses partisi hard disk tersebut. Seteleh proses partisi selesai maka akan muncul pertanyaan write the changes to disks? Pilihlah Yes kemudia tekan Enter.

9. Setelah itu maka proses partisi akan dibuat dan dilakukan format .

10. Proses selanjutnya adalah menentukan konfigurasi waktu, default adalah UTC. Pilihlah Yes kemudia tekan Enter.

11. Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan user name untuk masuk kedalam system. Sebagai contoh, jika anda menggunakan Administrator masukkan user tersebut kedalam form isian yang telah tersedia. Jangan memasukkan admin karena admin sudah digunakan secara default oleh Ubuntu Feisty Fawn.

12. Masukkan Password untuk user tersebut.

13. Selanjutnya proses instalasi System dasar akan dimulai.

14. Jika muncul tampilan Software Selection biarkan kosong pada dua opsi yang ditawarkan, karena kita akan melakukan instalasi secara manual. Pilih Continue dan tekan Enter.

15. Setelah itu maka proses instalasi system dasar telah selesai, system akan secara otomatis melakukan reboot.


Memulai Bekerja dengan Shell
a. login kedalam system
untuk melakukan login/ masuk kedalam system kita, maka gunakanlah username dan password yang telah kita tentukan di awal proses instalasi tersebut. Contoh username : Administrator dan password : cobalah. Setelah anda masuk kedalam system tersebut maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
catatan : tanda ~$ (Dollar) menandakan anda login sebagai user biasa.
b. login kedalam system root
untuk dapat melakukan konfigurasi system maka kita terlebih dahulu harus masuk dengan menggunakn account root. Untuk dapat berpindah ke dalam root maka masukkan perintah sudo passwd root – enter. Anda akan diminta untuk memasukkan password baru yang akan digunakan untuk masuk kedalam system root. Setelah password root telah dibuat, maka gunakan perintaih su untuk masuk.
catatan : tanda ~ # (pagar) menandakan anda login sebagai root (Super User)
c. Instalasi SSH-Server
Masukkan perintah apt-get install ssh openssh-server dilanjutkan dengan menekan Enter
d. Konfiguasi IP Address Manual
Masukkan perintah vi /etc/network/interfaces lalu tekan Enter. Setelah selesai melakukan konfigurasi terhadap IP-Address maka jalankan perintah /etc/init.d/networking restart
Dengan demikian pengaturan yang baru anda masukkan akan dapat dijalankan.

e. Konfigurasi Host
Masukkan perintah vi /etc/hosts. Masukkan konfigurasi hosts (nama system) anda. Contoh seperti gambar dibawah ini.
f. Instalasi DNS Server menggunakan BIND9
Untuk melakukan instalasi DNS Server menggunakan Bind9 maka masukkan perintah ini dalam shell root, apt-get install bind9. dengan demikian maka secara otomatis system akan melakukan instalasi bind9 melalui CD Instalasi.
g. Konfigurasi DNS Server
1.a. Konfigurasi named.conf
Langkah pertama untuk membuat sebuah DNS (Domain Name) adalah melakukan konfigurasi pada file named.conf yang terdapat dalam /etc/bind9/named.conf.
Gunakan program editor kesukaan anda, missal vi /etc/bind9/named.conf.
Setelah file tersebut terbuka maka kita tentukan nama domain yang akan kita buat, disini kita asumsikan membuat sebuah domain dengan nama ictbatola.net. Jangan lupa untuk memasukkan ip address system anda pada bagian zone ke dua dengan format terbalik. Contoh dapat dilihat pada ambar dibawah ini.

1.b. Konfigurasi db.127 (Zone)
2.c. Konfigurasi db.local (Database)
3.d. Konfigurasi resolv.conf
Setelah semua file konfigurasi selesai maka lakukan restart pada system bind9 anda dengan mengetikkan perintah /etc/init.d/bind9 restart. Jika seluruh pengaturan benar maka akan terlihat seperti gambar dibawah ini.
langkah selanjutnya adalah melakukan uji coba terhadap konfigurasi yang sebelumnya telah kita setting dengan memasukkan beberapa perintah dasar, yaitu;

- dig –x ip address
untuk melakukan pemeriksaan terhadap beberapa peraturan yang telah kita masukkan dalam bind maka dapat menggunakan perintah diatas, contoh pada gambar dibawah ini.
jika pesan itu muncul setelah anda memasukkan perintah diatas, maka dns server anda sudah berfungsi dengan baik.
- Nslookup
Langkah kedua untuk menguji system dns server kita menggunakan perintah nslookup, perhatikan gambar dibawah ini.
untuk memastikan hasilnya, lakukan perintah ping. Lihat contoh dibawah

h. Instalasi Apache untuk Web Server
Pada shell root ketikkan perintah apt-get install apache2 lalu tekan enter
anda akan diminta untuk memasukkan CD Ubuntu kedalam CD-Room. Masukkan CD tersebut lalu kemudian diikuti dengan menekan tombol enter pada keyboard anda.
i. Instalasi FTP-Server dengan VSFTPD
j. Instalasi Mysql-Server untuk database server

k. Instalasi Proxy-Server squid
Untuk membuat server anda lebih kuencheng dalam membuka setiap halaman web site maka kita menggunakan proxy server yaitu squid. Untuk dapat melakukan instalasi squid maka masukkan perintah dibawah ini apt-get install squid pada shell root. Lihat gambar
Konfigurasi squid.conf pada versi 2.6
http_port 3128 transparent
#Option ini akan menentukan di port berapa squid akan berjalan (biasanya #di port 3128 dan 8080)khusus untuk squid versi 2.6 untuk membuat agar #proxy kita menjadi transparent maka tambahkan kata tersebut dibelakang #port yang akan kita gunakan.
icp_port 0
#Option ini akan menentukan melalui port berapa squid akan mengirimkan #dan menerima request ICP dari proxy cache tetangga.
cache_mem 32 MB
#Option ini menentukan berapa besar memory yang akan digunakan oleh #squid, defaultnya adalah 8 MB yaitu default yang cocok untuk digunakan #pada banyak sistem. Namun jika anda memiliki memory yang #berlebih, #maka disarankan untuk menaikkannya. Ada yang berpendapat bahwa nilai #ini didapat dari sepertiga memory bebas bagi squid.
cache_dir ufs /cache 1600 4 256
#Option pada cache_dir menentukan sistem penyimpanan seperti #apa yang #akan digunakan (ufs), nama direktori tempat penyimpanan cache (/cache), #ukuran disk dalam megabytes yang digunakan oleh direktori tempat #penyimpanan cache (1600 Mbytes), jumlah subdirektori
#pertama yang akan dibuat di bawah /cache (4),
#dan jumlah subdirektori kedua yang akan diciptakan di bawah #subdirektori pertama tadi (256). Nilai2 pada option cache_dir tadi #harus disesuaikan dengan #sistem yang anda miliki, biasanya yang harus #disesuaikan hanyalah tempat penyimpanan cache, ukuran disk,
#dan jumlah subdirektori yang akan dibuat. Mengenai angka2 #tersebut, #dapat kita peroleh dari rumus yang telah disediakan oleh Mas Devshed #untuk optimasi sbb:


#1. Gunakan 80% atau kurang dari setiap kapasitas cache #direktori yang #telah kita siapkan. Jika kita mengeset ukuran cache_dir kita melebihi #nilai ini, maka kita akan dapat melihat penurunan performansi squid.
#2. Untuk menentukan jumlah subdirektori pertama yang akan #dibuat, #dapat menggunakan rumus ini:
#x=Ukuran cache dir dalam KB (misal 6GB=~6,000,000KB) #y=Average object #size (gunakan saja 13KB)
#z= Jumlah subdirektori pertama = (((x / y) / 256) / 256) * #2 = # #direktori Sebagai contoh, misal saya menggunakan 6 GB dari untuk #/cache (setelah disisihkan 80% nya), maka:
#6,000,000 / 13 = 461538.5 / 256 = 1802.9 / 256 = 7 * 2 = 14
#maka baris cache_dir akan menjadi : cache_dir_ufs 6000 14 256
cache_store_log none
#Option ini akan melog setiap aktivitas dari storage #manager. Log ini #akan memperlihatkan objek-objek mana saja #yang dikeluarkan dari cache, #dan objek-objek mana saja yang #disimpan dan untuk brp lama objek #tersebut disimpan. Karena biasanya tidak ada gunanya untuk menganalisis #data ini, maka disarankan untuk didisable. negative_ttl 1 minutes
#Default dari option ini adalah 5 menit, kita menginginkan
#proxy yang kita miliki setransparan mungkin. Jika seorang user mencari #halaman web yang dia yakin itu ada, maka kita pasti tidak ingin adanya #waktu lag antara URL menuju dunia dan kemampuan user untuk ngaksesnya.
cache_effective_user squid
cache_effective_group squid
#Jika squid cache dijalankan oleh root, maka user yang akan #menjalankannya akan diubah sesuai UID/GID user yang disebutkan pada #option di atas. Pada contoh option di atas jika squid dijalankan oleh #root, maka squid cache akan dijalankan dengan UID/GID squid.
maximum_object_size 1024 KB
#Dengan option ini, ukuran file maksimum yang disimpan oleh #squid cache #bisa dibatasi. Dengan kata lain objek yang lebih besar dari bilangan #ini tidak akan disaved ke dalam #disk yang sudah disisihkan buat cache #(misal /cache).
minimum_object_size 4 KB
#Dengan option ini maka objek yang lebih kecil dari bilangan yang #disebutkan tidak akan disaved ke dalam disk yang sudah disisihkan buat #cache. ukuran file minimum yang dicache bertujuan mengefektifkan #filesystem di mana biasanya ext2 diformat dengan 4 KB inode.
Visible_hostname ubuntu.ictbatola.net
#perintah ini dimaksudkan jika ada kesalahan atau halaman web yang #dibuka tidak dapat ditampilakan maka squid akan memunculkan pesan error #pada halaman web browser disertai dengan informasi letak dari proxy #server tersebut berada pada baris terakhir pesan error tersebut.

Instalasi Ubuntu Untuk Router

1.Kabel jaringan harus dilepas
2.Masuk ubuntu->pilih instal
3.Pilih bahasa yaitu Inggris dan countre united states
4.Pilih keyboard->U.S English
5.Proses scanning CD Room
6.Configurare the net work->etho (sebagai sumber internet)
7.Proses DHCP
8.Configure network manually
9.Masukkan IP 912.168.20.200->continue
10.net mask= 255.255.255.0->continue
11.gateway= 192.168.20.1->continue
12.DNS Server= 192.168.20.1->continue
13.Hostname= routertkj->continue
14.Partisi hardisk (sudah terinstal ubuntu)->manual->enter
kalau belum ada instalan ubuntu->guided->resize
15.Partisi punya windows bertanda ntfs (jangan diubah)
Pilih ext3 untuk linux->enter->pilih delete the partision->enter
16.Klik free spaces yang sudah dipartision->enter->pilih create a new
Partision->ukuran partisi yang digunakan->continue
17.Pilih type primary->enter
18.Aktifkan :
use as = ext3 journaling file system
format the partision = enter pilih yes, format it
mount point = enter pilih /- the root file system
mount options = defauits
label = none
reserved bloks = 5%
typical urage = standard
bootable flag = on
19.Pilih done setting up the partision
20.Finish partitioning and write changes to dist->yes
21.Select your time zone = eastern
22.Full name for the new user = administrator server->continue
23.Username for your account = adminserver (untuk login)->continue
24.Password = 1234->continue
25.Password lagi = 1234->continue
26.Proses instalasi
27.HTTP proxy information = dikosongi->continue
28.Choose software to install
Pilih = DNS server, LAMP server, open SSH server, samba file server->continue
29.Proses instalasi
New password for the mySql root = 1234->continue
30.Install the GRUB... = yes
31.Installation complate->continue
32.CD dikeluarkan

Sabtu, 15 November 2008

CaH_TeKaJe_PoEnYa





Jumat, 14 November 2008

Instalasi Samba Pada Ubuntu

1. Pengenalan
SMB (Server Message Block), adalah protokol untuk sharing file dimana menggunakan nama komputer dan tipe numerik untuk membuat nama dari NetBIOS (Network Basic Input/Ouput System).

2. Instalasi Samba
Download paket samba dari http://www.samba.org, lalu compile dengan smbmount, tentukan dimana akan menyimpan manual direktori $MANPATH. Keadaan awal file smb.conf berada di /usr/local/samba/lib/
dan file password di /usr/local/samba/private/ .

$ cd samba-2.2.3a/source
$ ./configure –with-smbmount –mandir=/usr/man
$ make
# make install
$ cd ../..


3. Konfigurasi Samba

Beberapa bagian konfigurasi yang perlu di perhatikan,

log level = 1

file log diperlukan untuk memantau koneksi apa saja yang terjadi, juga bila terjadi gangguan dapat dengan mudah menganalisa. Para developer biasanya lebih suka menggunakan log level = 10.

log file = /var/adm/samba/service-%S.log
log file = /var/adm/samba/user-%u.log
log file = /var/adm/samba/machine-%m.log

interfaces = 192.168.0.0/16 127.0.0.1
bind interfaces only = Yes

Hal ini dilakukan agar samba hanya melayani dalam lingkup localnet saja, hal ini sangat mengurangi resiko keamanan jika host anda memiliki IP Public di internet.

encrypt passwords = Yes

Untuk klien yang menggunakan sistem operasi windows terlebih dahulu di setting lagi agar dapat menggunakan enkripsi password.

password level = 8
username level = 8

Nilai 8 untuk memastikan jika uppercase dan lowercase untuk username dan password tidak menjadi masalah.

log file = /var/log/samba/%m.log
debug level = 1

Simpan file log dalam direktori tertentu. Selalu jalankan debug pada level 1 jika anda ingin mengetahui apa yang sedang terjadi pada samba, level 3 diperlukan jika anda ingin mengetahui informasi yang lebih lengkap, dan level 10 diperlukan jika anda seorang developer samba. Variabel %m digunakan untuk nama komputer dari mesin klien.

time server = Yes

Sinkronisasi waktu untuk klien.

socket options = TCP_NODELAY IPTOS_LOWDELAY SO_KEEPALIVE SO_RCVBUF=4096 SO_SNDBUF=8192

Optimisasi soket. Buatlah suatu file misalnya “dd if=/dev/zero of=testfile count=1024 bs=1024″, kemudian disable program antivirus, restart samba, lalu ambil fie tersebut dan copy kan ke server, berapa lama waktu yang dibutuhkan (SO RCVBUF). Restart samba kemudian copy kembali file tersebut ke workstation, waktu yang dihasilkan merupakan (SO_SNDBUFF).

logon script = %G.bat
domain logons = Yes
os level = 40
lm announce = False
dns proxy = No
wins support = Yes
invalid users = root @wheel
hide unreadable = Yes
hide files = /example.txt/*.bad/
veto files = /*.exe/*.com/*.vbs/*.chm/riched20.dll/*.{*}/lost+found/
veto oplock files = /*.mdb/*.MDB/

[homes]
comment = “%S Home Directory”
username = %S
writable = yes
create mask = 0600
directory mask = 0700
only user = Yes
browseable = No

Panduan setting koneksi PPPoE mengunakan modem ADSL Router

Untuk modem ADSL yang juga bisa berfungsi sebagai router, koneksi PPPoE dapat langsung kita konfigurasikan di modem. Dengan cara ini User name dan Password harus kita inputkan di dalam modem.

Biasanya konfigurasi ini digunakan untuk pelanggan yang ingin mensharing koneksi Speedy-nya ke beberapa komputer.

Berikut diagram koneksi sharing kebeberapa user.



Berikut langkah-langkah setting modem ADSL Router untuk sharing ke beberapa User. Modem ADSL Router yang digunakan adalah merek Vigor 2600.

1.Koneksikan modem ke PC menggunakan kabel UTP yang disediakan bersama-sama dengan modem.

2.Set IP dari komputer dengan menggunakan DHCP, untuk mendapatkan IP yang dialokasi oleh modem.









3. Setelah setting berhasil, check dengan menggunakan perintah ipconfig

4. Masuk ke menu konfigurasi modem menggunakan internet explorer dengan alamat http://192.168.1.1 Konfigurasi default, user name dan password dikosongkan.

5. Ikuti langkah-langkah berikut:

Tampilan awal menu konfigurasi :



Pilih menu Quick Setup -> Internet Access Setup




Pilih menu PPPoE akan muncul window Router Web Configurator



Set parameter-parameter setting modem sbb :

VPI : 8
VCI : 81
Encapsulating Type : LLC/Snap
Protocol : PPPoE
Modukation : Multimode

Untuk ISP akses setup, masukkan User name dan password yang diberikan. Setelah selesai tekan button OK. Untuk melihat status koneksi, masuk ke menu System Management à Online Status dari menu awal .
Berikut tampilan jika koneksi PPPoE belum terbentuk. Klik Dial PPPoE



Jika koneksi PPPoE sudah terbentuk akan tampil seperti gambar berikut:


Dari gambar diatas dapat dilihat
- Alokasi IP address : 125.162.0.7
- Up Time : 0:00:09 -> waktu lamanya koneksi PPPoE yang terakhir kali Terbentuk
- Upstream : 736 kbps
- Downstream : 8064 kbps
- SNR Margin : 15
- Loop Att : 11.5

Selain itu, ADSL Router Vigor 2600 ini bisa melihat spectrum frekuensi ADSL.
Pilih menu System Management -> Diagnostic Tools -> ADSL Spectrum Analysis

TUTORIAL INSTALLASI WORDPRESS DI UBUNTU

Cara instalasi wordpress di ubuntu # apt-get install libmysqlclient15-dev # apt-get install libphp-adodb # apt-get install libgd2-xpm libgd2-xpm-dev # apt-get install php5-mysql # apt-get install php5-gd # apt-get install php5-curl # apt-get install php-image-graph php-image-canvas php-pear # cp wordpress-2.1.1.tar.gz /var/www/ # cd /var/www # tar zxvf wordpress-2.1.1.tar.gz # cd /var/www/wordpress # cp wp-config-sample.php wp-config.php # vi wp-config.php define('DB_NAME', 'wordpress'); define('DB_USER', 'wordpress'); define('DB_PASSWORD', 'wordpress'); define('DB_HOST', 'localhost'); mysql mysql> SET PASSWORD FOR root@localhost=PASSWORD('password'); Alternatively
# mysql -u root -p
Enter password:
mysql> create database wordpress;
mysql> grant INSERT,SELECT on root.* to wordpress@localhost;
mysql> SET PASSWORD FOR wordpress@localhost=PASSWORD 'password_from_wordpress.conf');
mysql> grant CREATE, INSERT, SELECT, DELETE, UPDATE on wordpress.* to wordpress@localhost;
mysql> grant CREATE, INSERT, SELECT, DELETE, UPDATE on wordpress.* to wordpress; mysql> exit
Web Access http://localhost/wordpress
install.php First Step Weblog title Your e-mail Second admin 633615 wp-login.php

Sharing Speedy dengan Windows XP

Dapat menggunakan router pabrikan atau router CPU

Disini diterangkan router sharing speedy dengan Windows XP

Langkah pertama :

Siapkan dua buah LAN card :

Satu untuk koneksi Speedynya

Satu lagi untuk jaringan lokalnya

beri nama masing-masing LAN card

agar tidak membingungkan ketika kita mengutak-atik Ipnya

Misalnya, kita bisa memberikan nama SPEEDY untuk koneksi speedynya, dan LOKAL untuk jaringan keluar menuju clientnya.


Langkah kedua:

Buka properties koneksi SPEEDY-nya

klik tab ADVANCED dan

akifkan option INTERNET CONNECTION SHARING (dengan memberikan tanda checklist).

Catat IP Address, Subnet Mask, Default Gateway, Prefered DNS Server dan Alternate DNS Server yang diberikan oleh Telkom pada koneksi SPEEDY




Langkah ketiga,

Buka properties koneksi LOKAL dan

Isikan IP Adress yang sesuai dengan subnet yang berbeda subnet dengan yang terdapat dalam IP Address koneksi SPEEDY, Subnet mask akan terisi sendiri, Default Gateway sesuaikan dengan IP Adress koneksi lokal. Sedangkan Prefered DNS Server dan Alternate DNS Server, diisi sesuai dengan yang diberikan Telkom, yang terdapat dalam Koneksi SPEEDY, Misalnya sebagi berikut :


LAN 1 untuk Koneksi SPEEDY :

* IP Address : 192.168.1.4
* Subnet Mask : 255.255.255.0
* Default Gateway : 192.168.1.1 (atau bisa dibiarkan kosong)
* Prefered DNS Server : 202.134.1.155
* Alternate DNS Server : 202.134.1.10

LAN 2 untuk koneksi LOKAL :

* IP Address : 192.168.0.1
* Subnet Mask : 255.255.255.0
* Default Gateway : 192.168.0.1
* Prefered DNS Server : 202.134.1.155
* Alternate DNS Server : 202.134.1.104

Langkah keempat,

Siapkan CPU client yang sudah dilengkapi LAN card, kemudian mulailah untuk melakukan setting koneksinya dengan membuka properties pada koneksi LAN yang tersedia. Isikan IP address dan seterusnya sesuai dengan Koneksi LOKAL yang telah dibuat pada CPU server, misalnya :

* IP Address : 192.168.0.2
* Subnet Mask : 255.255.255.0
* Default Gateway : 192.168.0.1
* Prefered DNS Server : 202.134.1.155
* Alternate DNS Server : 202.134.1.10

Setting Speedy dengan Modem ADSL Corega

Langkah-langkah sebagai berikut :

1. Pastikan modem tersambung dengan benar.
2. Ubah IP komputer anda dengan 192.168.1.2/24 (tahu kan /24 itu untuk submask)
3. Buka Mozilla atau IE
4. Ketik di address 192.168.1.1
5. Username : root password : (kosong)
6. Klik wizard
7. Pilih negara: Indonesia kemudian pilih TELKOM 4
8. Klik config
9. Klik New Connection
10. Tuliskan nama koneksi yang baru
11. Pilih PPOE
12. Untuk VCI, VPI tanya ke telkom, klo untuk Batang pakai VCI : 8, VPI : 81

Service Category : UBR, Encapsulation : LLC

13. Masukkan username : 14xxxxxxxxx@telkom.net
14. Masukkan password speedy anda.
15. Klik Apply
16. Klik Connect
17. Klik Apply
18. Klik Save All

Jumat, 31 Oktober 2008

My Idol


Marcell Darwin (lahir di Jakarta, 5 Agustus 1990; umur 18 tahun) adalah aktor Indonesia. Pria berdarah Makassar-Jerman ini mulai dikenal berkat aktingnya sebagai cowok kalem di sinetron Alisha. Perkenalan Marcell di dunia hiburan berawal dari tawaran pencari bakat, saat Marcell sedang jalan-jalan di mall. Beberapa sinetron lain yang pernah dibintangi bungsu dua bersaudara ini antara lain Cinderela Boy, Dongeng, dan Buku Harian Nayla. Tak hanya sinetron, putra pasangan Rocky Darwin dan Annelie Darwin ini juga terjun di layar lebar dengan membintangi film Lawang Sewu (2007).

Marcell pernah menjalin hubungan dengan pesinetron muda Cinta Laura. Namun Cinta Laura putus dengan Marcell sesudah 5 bulan. .

Minggu, 26 Oktober 2008

Install router linux Suse 9.3 , caranya adalah :


  1. Install system operasinya terlebih dahulu menggunakan Linux Suse 9.3, langkah-langkahnya sudah pernah kutulis dalam install webserver

  2. setelah melakukan instalasi pastikan bahwa firewall dalam keadaan non aktif dan pastikan pula masih dalam keadaan non aktif jika computer reboot, yaitu ketik yast enter hingga muncul tampilan yast control center, pilih security and users, Fierwall

  3. Pilih boot pada start firewall manually dan switch on and off pada stop firewall now dan save settings and restart firewall now, kemudian next…..

  4. Pada firewall configuration – summary, Accept …
  5. Setelah selesai kita lanjutkan setting IP, Masuk ke Network Device– Network Card, pilih change Card, Edit cardlan anda dengan ip ( eth0 ), harus satu network dengan server misal ip servernya 192.168.2.1 maka eth0 ini setting dengan ip address 192.168.2.5 subnet mask 255.255.255.0

  6. dan untuk eth1 ( ip untuk klien ) misal untuk satu klien, diberi ip address 10.10.2.1 subnet mask 255.255.255.252

  7. Pada Detailed Settings masuklah ke Host Name and Name Server, Isi Host Name dan Domain Name (sesuai DNS yang diinginkan) pada name server and domain name search list name server 1 (192.168.2.1), name server2(219.83.116.121), name server2(202.155.0.10), OK

  8. Kembali Detailed Settings – Routing, set default gateway dengan 192.168.2.1, pilih enable ip forwarding, OK, next, finish

  9. Install Sofware pendukung untuk routing mc, links, bind, wget, dan squid, kembali masuk yast untuk install software tersebut

  10. search software-software tersebut, jika sudah terpilih, Accept…masukkan CD yang diminta hingga selesai.

  11. lanjutkan ke System - System services ( Run Level ), masuk ke Expert modekonfigurasikan squid and named, Squid running = yes , runlevel = 3, dan 5, named running yes, runlevel = 3, dan 5, Finish

  12. Kalau sudah keluarlah dari YaST dan Periksalah koneksi computer client dengan server kita

  13. Konfigurasikan iptables : iptables –t nat -A PREROUTING -s 10.10.2.2 -d ! 10.10.2.2 -p tcp -m tcp –dport 80 -j REDIRECT –to-ports 8080

  14. perintah transparant proxy : iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.10.2.2 -j MASQUERADE

  15. Simpan iptables anda untuk anda panggil jika linux booting, iptables-save > /etc/sysconfig/iptables

  16. Agar linux dapat memangil kembali waktu rebooting, kita set configurasi network pada /etc/init.d/network

  17. Pada baris 475 dibawah kalimat reload_firewall not_on_boot kita ketikkan iptables-restore < /etc/sysconfig/iptables (memanggil iptables)

  18. Kalau sudah anda simpan dengan menekan F2

  19. Kemudian copilah file squid.conf dan blokir.txt yang telah kita siapkan di flasdisk anda ke /etc/squid

  20. Ubahlah kelas IP dalam squid.conf yang telah anda kopikan, simpan dan keluar dari mc

  21. Kemudian cobalah dari client ping ke indosat (202.155.0.10 atau 202.155.0.15) jika reply cobalah browsing dengan IE atau web browser yang laennya…

  22. Routing telah selesai




Instalasi Mikrotik Router OS Versi 2. 9

Mikrotik dapat digunakan dalam 2 tipe, yaitu dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam bentuk perangkat keras, Mikrotik biasanya sudah diinstalasi pada suatu board tertentu, sedangkan dalam bentuk perangkat lunak, Mikrotik merupakan satu distro Linux yang memang dikhususkan untuk fungsi router. Mikrotik routerOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal,mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless.
Fitur-fitur tersebut diantaranya : Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya.
Komputer yang akan digunakan sebagai router network cukup dengan spesifikasi menengah, di tempat saya bekerja, Mikrotik dipergunakan pada cpu Pentium III 800 Mhz, RAM 512 mb dan hdd 10 Gb sebagai firewall dan hotspot server untuk melayani sekitar 150 user.
Berikut ini adalah step-step instalasi Mikrotik routerOS
Sebelumnya persiapkan dulu cd instalasi miktorik, kalau belum punya ya silahkan cari pinjaman atau download dulu file ISO mikrotik di sini. Setelah cd siap maka masukkan ke cdrom dan lakukan boot from cd.
pastikan komputer yang akan dipergunakan memiliki minimal satu ethernet card.
Setelah proses booting selesai maka akan muncul tampilan berikut (klik untuk gambar yang lebih jelas):
mikrotik











Tampilan diatas adalah pilihan paket-paket yang akan di install, tekan ‘a’ untuk menginstall semuanya dan diteruskan dengan menekan ‘I’ untuk melanjutkan proses instalasi.
Proses instalasi dilanjutkan dengan pembuatan partisi dan format harddisk, harap diingat bahwa mikrotik akan mengambil semua space yang ada di harddisk. karena itu tidak disarankan utk menginstall mikrotik pada harddisk operasional yang berisi data-data penting seperti mp3 atau mungkin file avi kesayangan anda. (lho kok data operasional penting mp3 dan avi .. jangan jangan :-D )
Setelah melakukan pembuatan partisi dan memformat harddisk maka tahap terakhir adalah menginstall paket-paket yang dipilih pada awal tadi ke dalam harddisk. setelah selesai tekan enter untuk reboot.
Mikrotik yang baru saja di download dan di install adalah versi shareware yang hanya bisa dipergunakan sementara dan akan bisa dipergunakan lebih lanjut bila melakukan registrasi terlebih dahulu, tapi jangan khawatir, versi ini sudah cukup untuk dipakai belajar kok
.












Mikrotik telah selesai di install, dan bisa dipergunakan dengan login sebagai user admin dan tanpa password. Selanjutnya adalah setting network, sebagai contoh mikrotik akan diberi alamat ip 192.168.202.1 dengan netmask 255.255.255.0.
Untuk itu ketikkan pada console perintah berikut

/ip address add address=192.168.202.1 broadcast=192.168.202.255 network=192.168.202.0 netmask=255.255.255.0 interface=ether1
Nah sekarang mikrotik sudah bisa diremote baik dengan telnet maupun dengan Winbox. Winbox adalah sebuah utility untuk melakukan remote ke server mikrotik kita dalam mode GUI.
Untuk mendapatkan winbox, buka browser dan arahkan ke http://192.168.202.1/winbox/winbox.exe
Berikut ini screenshot dari winbox tersebut

Demikian step-step instalasi mikrotik yang bisa saya sampaikan, selanjutnya Insya Alloh di kesempatan lain akan saya lanjutkan dengan konfigurasi fitur-fitur mikrotik lainnya.
Selamat mencoba....................... ,,,


Langkah instalasi router adalah sebagai berikut.

Masukan CD / DVD Ubuntu installer, pilih "install a command line system"

Set password root supaya kita dapat menjalankan perintah "su" melalui perintah

$ sudo passwd root

Pindah mode menjadi Super User

# su -

Edit informasi interface pada file /etc/network/interfaces, dapat dilakukan menggunakan vi

# vi /etc/network/interfaces

Informasi penting yang perlu di-edit pada file interfaces adalah

auto eth0
iface eth0 inet static
address 10.0.148.48
netmask 255.255.255.0

auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.0.222
netmask 255.255.255.0

auto eth2
iface eth2 inet static
address 192.168.1.222
netmask 255.255.255.0

Install beberapa aplikasi pendukung agar memudahkan hidup anda seperti

# apt-get install openssh-server
# /etc/init.d/ssh restart

Selanjutnya kita perlu menset routing dan load balancing yang secara sederhana adalah sebagai berikut

/sbin/ip link set lo up
/sbin/ip link set eth0 up
/sbin/ip link set eth1 up
/sbin/ip link set eth2 up

/sbin/ip route flush table adsl
/sbin/ip route flush table rtrwnet
/sbin/ip route flush table internet

/sbin/ip addr add 127.0.0.1/8 brd 127.0.0.255 dev lo

/sbin/ip addr add 192.168.1.222/24 brd 192.168.1.255 dev eth2
# /sbin/ip addr add 10.0.148.48/24 brd 10.0.148.255 dev eth0
/sbin/ip addr add 192.168.0.222/24 brd 192.168.0.255 dev eth1

/sbin/ip rule add prio 10 table main
/sbin/ip rule add prio 20 table adsl
/sbin/ip rule add prio 30 table rtrwnet
/sbin/ip rule add prio 40 table internet

/sbin/ip route del default table main
/sbin/ip route del default table adsl
/sbin/ip route del default table rtrwnet
/sbin/ip route del default table internet

/sbin/ip rule add prio 20 from 192.168.1.0/24 table adsl
/sbin/ip route add default via 192.168.1.1 dev eth2 src 192.168.1.222 proto static table adsl
/sbin/ip route append prohibit default table adsl metric 1 proto static

/sbin/ip rule add prio 30 from 10.0.148.0/24 table rtrwnet
/sbin/ip route add default via 10.0.148.254 dev eth0 src 10.0.148.48 proto static table rtrwnet
/sbin/ip route append prohibit default table rtrwnet metric 5 proto static

# Set up load balancing gateways
/sbin/ip rule add prio 40 table internet
/sbin/ip route add default proto static table internet \
nexthop via 192.168.1.1 dev eth2 weight 1 \
nexthop via 10.0.148.254 dev eth0 weight 1

Konfigurasi di atas membutuhkan tiga (3) tabel routing tambahan, yaitu, adsl, rtrwnet dan internet yang kita masukan dalam file /etc/iproute2/rt_tables, isinya kira-kira sbb,

120 adsl
121 rtrwnet
123 internet

Selanjutnya kita perlu menset NAT / proxy agar dapat sekaligus melakukan NAT ke dua (2) interface yang berbeda, yaitu, 192.168.1.222 dan 10.0.148.48. Adapun perintahnya adalah sebagai berikut,

/bin/echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward

/sbin/iptables -F
/sbin/iptables -P INPUT DROP
/
/sbin/iptables -A INPUT -i eth1 -j ACCEPT
/sbin/iptables -A INPUT -i eth0 -p tcp -s 0/0 –dport 25 -j ACCEPT
/sbin/iptables -A INPUT -i eth2 -p tcp -s 0/0 –dport 25 -j ACCEPT
/sbin/iptables -A INPUT -m state –state ESTABLISHED,RELATED -j ACCEPT
/sbin/iptables -A INPUT -p tcp -i eth0 -j REJECT –reject-with tcp-reset
/sbin/iptables -A INPUT -p tcp -i eth2 -j REJECT –reject-with tcp-reset
/sbin/iptables -A INPUT -p udp -i eth0 -j REJECT –reject-with icmp-port-unreachable
/sbin/iptables -A INPUT -p udp -i eth2 -j REJECT –reject-with icmp-port-unreachable

/sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth2 -j SNAT –to 192.168.1.222
/sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j SNAT –to 10.0.148.48